Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[KLARIFIKASI] Video ini Bukan Momen Pulangnya Ahmad Sahroni Setelah Rumahnya Dijarah

KOMPAS.com - Sebuah video yang beredar di media sosial diklaim menampilkan politisi Partai Nasdem, Ahmad Sahroni kembali ke rumahnya di Tanjung Priok, Jakarta Utara usai peristiwa penjarahan pada 30 Agustus 2025.

Dalam video itu, Sahroni tampak disambut secara hangat oleh sejumlah orang yang dinarasikan sebagai tetangganya.

Namun, setelah ditelusuri narasi dalam video tersebut keliru dan perlu diluruskan.

Narasi yang beredar

Video yang diklaim menampilkan Sahroni pulang ke rumahnya usai peristiwa penjarahan salah satunya dibagikan akun Facebook ini.

Video itu menampilkan momen ketika Sahroni bersalaman dan berfoto dengan
sejumlah orang. Narator video menyebut bahwa warga menyambut gembira atas kembalinya Sahroni ke Tanjung Priok.

Penelusuran Kompas.com

Penelusuran yang dilakukan Tim Cek Fakta Kompas.com menggunakan Google Lens menemukan bahwa video itu sudah beredar jauh sebelum rumah Sahroni dijarah.

Video identik dengan unggahan akun Instagram @ahmadsahroni88 dan @ahmadsahronicenter_official pada 2024.

Dalam keterangannya, diketahui bahwa video itu adalah momen ketika Sahroni melakukan kampanye di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Saat itu Sahroni mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI dari Dapil DKI Jakarta III yang meliputi Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu.

Sementara, hingga kini keberadaan Sahroni belum diketahui usai rumahnya dijarah pada 30 Agustus 2025.

Dikutip dari Tempo.co, Ahmad Sahroni, sempat tampil secara daring dalam Musyarawah Nasional (Munas) Ikatan Motor Indonesia (IMI) X 2025 yang digelar di Royal Ambarrukmo, Yogyakarta, Sabtu (20/9/2025). 

Sahroni yang merupakan Sekretaris Jenderal IMI periode 2021-2025 memberikan sambutan dalam acara tersebut. Ia juga meminta maaf karena tidak bisa hadir secara langsung.

Kemunculan Sahroni secara daring itu merupakan yang pertama kalinya usai rumahnya dijarah massa pada 30 Agustus 2025. 

Adapun penjarahan itu dilakukan massa usai Sahroni melontarkan pernyataan kontroversial terkait masyarakat yang ingin membubarkan DPR. 

Kesimpulan

Video yang diklaim menampilkan Sahroni pulang ke rumahnya usai peristiwa penjarahan merupakan kabar tidak benar.

Adapun video itu adalah momen ketika Sahroni melakukan kampanye sebagai calon DPR RI di Pemilu 2024.

Hingga kini keberadaan Ahmad Sahroni belum diketahuI. Ia sempat muncul secara daring dalam acara Munas IMI 2025 yang digelar di Royal Ambarrukmo, Yogyakarta, Sabtu (20/9/2025).

https://www.kompas.com/cekfakta/read/2025/09/23/141000382/-klarifikasi-video-ini-bukan-momen-pulangnya-ahmad-sahroni-setelah

Terkini Lainnya

INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Rocky Gerung Ditunjuk Prabowo Masuk Kabinet Merah Putih
INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Rocky Gerung Ditunjuk Prabowo Masuk Kabinet Merah Putih
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Vladimir Putin Membela Indonesia dalam Sengketa Ambalat
[HOAKS] Vladimir Putin Membela Indonesia dalam Sengketa Ambalat
Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video ini Bukan Momen Pulangnya Ahmad Sahroni Setelah Rumahnya Dijarah
[KLARIFIKASI] Video ini Bukan Momen Pulangnya Ahmad Sahroni Setelah Rumahnya Dijarah
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Tautan untuk Dapatkan Bibit Pohon Gratis dari Kemenhut
[HOAKS] Tautan untuk Dapatkan Bibit Pohon Gratis dari Kemenhut
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Rumah Kapolda Bali Digeruduk Massa
[HOAKS] Video Rumah Kapolda Bali Digeruduk Massa
Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Warga Menyerang Tambang di Myanmar, Bukan Papua
[KLARIFIKASI] Video Warga Menyerang Tambang di Myanmar, Bukan Papua
Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Diklaim Pesan Terakhir Charlie Kirk adalah Hasil Manipulasi Digital
[KLARIFIKASI] Video Diklaim Pesan Terakhir Charlie Kirk adalah Hasil Manipulasi Digital
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Jokowi Telah Meninggal Dunia pada Akhir Juni 2024
[HOAKS] Jokowi Telah Meninggal Dunia pada Akhir Juni 2024
Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bantahan atas Hoaks Token Listrik Gratis Rp 250.000 Periode September 2025
INFOGRAFIK: Bantahan atas Hoaks Token Listrik Gratis Rp 250.000 Periode September 2025
Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Prabowo Bertemu Susi Pudjiastuti Terjadi 2023, Bukan September 2025
[KLARIFIKASI] Video Prabowo Bertemu Susi Pudjiastuti Terjadi 2023, Bukan September 2025
Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Purnawirawan Militer AS Protes Genosida di Gaza Dibagikan dengan Konteks Keliru
[KLARIFIKASI] Video Purnawirawan Militer AS Protes Genosida di Gaza Dibagikan dengan Konteks Keliru
Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar Dokter Tirta Dapat Tawaran Jadi Menpora
INFOGRAFIK: Tidak Benar Dokter Tirta Dapat Tawaran Jadi Menpora
Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Anies Jadi Menko Polkam | Gibran Minta Sedekah untuk IKN
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Anies Jadi Menko Polkam | Gibran Minta Sedekah untuk IKN
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Terima Tawaran Migrasi 10 Juta WNI ke Jepang
[HOAKS] Prabowo Terima Tawaran Migrasi 10 Juta WNI ke Jepang
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ferry Irwandi Tuduh TNI Dalang Kerusuhan
[HOAKS] Ferry Irwandi Tuduh TNI Dalang Kerusuhan
Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke