Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[KLARIFIKASI] Video Purnawirawan Militer AS Protes Genosida di Gaza Dibagikan dengan Konteks Keliru

KOMPAS.com - Di media sosial beredar video yang diklaim memperlihatkan pilot Amerika Serikat ditangkap karena menolak menerbangkan pesawat ke Israel.

Narasi video menyebutkan, pesawat tersebut berisi peralatan perang untuk Israel. Kedua pilot itu tampak berontak dan akhirnya diborgol petugas keamanan.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video itu dibagikan dengan konteks keliru dan perlu diluruskan.

Narasi yang beredar

Video yang diklaim memperlihatkan pilot AS ditangkap karena menolak menerbangkan pesawat bermuatan peralatan perang ke Israel dibagikan oleh akun Facebook ini.

Selain itu, video serupa juga dibagikan akun Instagram ini, ini, dan ini.

Berikut narasi yang dibagikan:

Viral.....! Pilot Amerika berontak dan menolak untuk menerbangkan pesawat yang bermuatan peralatan perang untuk dikirim ke Israel untuk membantu persenjataan Israel

Di awal video terlihat dua orang digiring keluar dari sebuah ruangan. Salah satu orang yang ditangkap petugas terdengar mengatakan, "Kalian semua terlibat dalam genosida!".

Penelusuran Kompas.com

Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri video tersebut menggunakan kata kunci terkait dan teknik reverse image search.

Hasilnya, video yang sama ditemukan di kanal YouTube Dawn News English. Video tersebut diunggah pada 4 September 2025.

Deskripsi video menyebutkan, seorang pensiunan perwira Angkatan Darat AS, Letnan Kolonel Anthony Aguilar, mantan Baret Hijau, menginterupsi sidang Komite Hubungan Luar Negeri Senat, dengan menuduh para anggota parlemen terlibat dalam genosida di Gaza, Palestina.

Aguilar, bersama mantan perwira intelijen Kapten Josephine Guilbeau, dikawal keluar oleh Kepolisian Capitol setelah mengecam dukungan AS terhadap Israel.

Aguilar, yang kini menjadi whistleblower, sebelumnya mengungkap pelanggaran di lokasi distribusi bantuan Gaza yang didanai AS dan dioperasikan oleh Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF) di bawah pengawasan militer Israel.

Aguilar menggambarkan lokasi-lokasi tersebut sebagai "jebakan maut". Dia menuduh pasukan Israel sengaja menargetkan warga sipil yang kelaparan.

Aguilar menceritakan pembunuhan seorang anak Palestina, Amir, yang menurutnya ditembak beberapa saat setelah menerima bantuan pangan.

Kesimpulan

Video yang diklaim memperlihatkan pilot AS ditangkap karena menolak menerbangkan pesawat bermuatan peralatan perang ke Israel perlu diluruskan.

Video itu dibagikan dengan konteks keliru. Video menunjukkan dua purnawirawan militer AS ditangkap karena menginterupsi sidang Komite Hubungan Luar Negeri Senat AS.

Sebelum digiring keluar ruangan dan diborgol oleh petugas keamanan, kedua orang tersebut menuduh para anggota parlemen terlibat dalam genosida di Gaza, Palestina

https://www.kompas.com/cekfakta/read/2025/09/22/172900182/-klarifikasi-video-purnawirawan-militer-as-protes-genosida-di-gaza

Terkini Lainnya

INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Rocky Gerung Ditunjuk Prabowo Masuk Kabinet Merah Putih
INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Rocky Gerung Ditunjuk Prabowo Masuk Kabinet Merah Putih
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Vladimir Putin Membela Indonesia dalam Sengketa Ambalat
[HOAKS] Vladimir Putin Membela Indonesia dalam Sengketa Ambalat
Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video ini Bukan Momen Pulangnya Ahmad Sahroni Setelah Rumahnya Dijarah
[KLARIFIKASI] Video ini Bukan Momen Pulangnya Ahmad Sahroni Setelah Rumahnya Dijarah
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Tautan untuk Dapatkan Bibit Pohon Gratis dari Kemenhut
[HOAKS] Tautan untuk Dapatkan Bibit Pohon Gratis dari Kemenhut
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Rumah Kapolda Bali Digeruduk Massa
[HOAKS] Video Rumah Kapolda Bali Digeruduk Massa
Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Warga Menyerang Tambang di Myanmar, Bukan Papua
[KLARIFIKASI] Video Warga Menyerang Tambang di Myanmar, Bukan Papua
Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Diklaim Pesan Terakhir Charlie Kirk adalah Hasil Manipulasi Digital
[KLARIFIKASI] Video Diklaim Pesan Terakhir Charlie Kirk adalah Hasil Manipulasi Digital
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Jokowi Telah Meninggal Dunia pada Akhir Juni 2024
[HOAKS] Jokowi Telah Meninggal Dunia pada Akhir Juni 2024
Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bantahan atas Hoaks Token Listrik Gratis Rp 250.000 Periode September 2025
INFOGRAFIK: Bantahan atas Hoaks Token Listrik Gratis Rp 250.000 Periode September 2025
Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Prabowo Bertemu Susi Pudjiastuti Terjadi 2023, Bukan September 2025
[KLARIFIKASI] Video Prabowo Bertemu Susi Pudjiastuti Terjadi 2023, Bukan September 2025
Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Purnawirawan Militer AS Protes Genosida di Gaza Dibagikan dengan Konteks Keliru
[KLARIFIKASI] Video Purnawirawan Militer AS Protes Genosida di Gaza Dibagikan dengan Konteks Keliru
Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar Dokter Tirta Dapat Tawaran Jadi Menpora
INFOGRAFIK: Tidak Benar Dokter Tirta Dapat Tawaran Jadi Menpora
Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Anies Jadi Menko Polkam | Gibran Minta Sedekah untuk IKN
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Anies Jadi Menko Polkam | Gibran Minta Sedekah untuk IKN
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Terima Tawaran Migrasi 10 Juta WNI ke Jepang
[HOAKS] Prabowo Terima Tawaran Migrasi 10 Juta WNI ke Jepang
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ferry Irwandi Tuduh TNI Dalang Kerusuhan
[HOAKS] Ferry Irwandi Tuduh TNI Dalang Kerusuhan
Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke