Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Buton Alvin Akawijaya Putra Dilaporkan Hilang, Ini Penjelasan Resminya

Kompas.com - 22/09/2025, 12:30 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com – Puluhan warga dan mahasiswa yang tergabung dalam organisasi kepemudaan melaporkan Bupati Buton, Alvin Akawijaya Putra, sebagai orang hilang ke Polres Buton pada Kamis (18/9/2025).

Laporan ini diajukan lantaran bupati sulit ditemui, tidak muncul di kantor maupun di rumah jabatan selama beberapa pekan terakhir.

Ketua Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Buton, Muhammad Muzli, mengatakan laporan dilakukan sebagai bentuk kepedulian masyarakat terhadap pemimpinnya.

"Kami melaporkan kehilangan orang atas nama Bupati Buton, Alvin Akawijaya Putra, karena beberapa pekan terakhir beliau tidak berkedudukan di rumah jabatan maupun di kantornya," ungkap Muzli pada Jumat (19/9/2025).

Mahasiswa dan warga berharap Polres Buton segera mencari keberadaan Bupati agar kembali hadir di tengah masyarakat.

Baca juga: Dilaporkan sebagai Orang Hilang Saat ke Jakarta, Bupati Buton: Saya Cari Dana untuk Daerah...

“Berdasarkan aturan dan kepedulian kami sebagai rakyat yang mencintai pemimpinnya, kami memohon kepada Polres Buton untuk mencari Bapak Bupati Buton kami agar bisa hadir kembali di tengah-tengah kita,” tambah Muzli.

Muzli juga menjelaskan bahwa konfirmasi ke pemerintah daerah tidak konsisten.

"Konfirmasi kami dari pemerintah daerah hanya mengatakan Bupati Buton tidak berada di tempat. Namun, ada juga yang mengatakan bahwa Bupati Buton berada di wilayah Jawa, dan tidak tahu apa alasannya berada di sana," jelasnya.

Selain melapor, warga dan mahasiswa memasang pamflet orang hilang di beberapa lokasi umum.

Bupati Buton Jelaskan Alasan Ketidakhadiran

Menanggapi laporan tersebut, Bupati Buton Alvin Akawijaya Putra menjelaskan bahwa ketidakhadirannya di kantor bupati Buton maupun rumah jabatan karena sedang berada di Jakarta.

Alvin menuturkan dirinya melakukan kunjungan kerja untuk mencari solusi terkait rendahnya dana daerah dan sejumlah persoalan pembangunan.

"Kita ini daerah kecil, dengan APBD Buton terdiri dari dua sumber, yaitu dana transfer daerah dan pendapatan asli daerah (PAD). Dari total itu, hanya 4 persen berasal dari PAD, sementara 96 persen sisanya dari transfer pusat," kata Alvin di kediamannya, Minggu (21/9/2025).

Alvin menambahkan, sebagai pemimpin, ia perlu membuka jaringan dan berkoordinasi langsung dengan pemerintah pusat.

"Kalau saya hanya duduk di belakang kursi, tidak ke pusat, tidak membuka jaringan, bertanya ke kementerian, lalu siapa yang akan membantu Buton?" imbuhnya.

Baca juga: Warga Laporkan Bupati Buton sebagai Orang Hilang ke Polisi, Wabup: Sedang di Jakarta

Selama dua pekan berada di Jakarta, Alvin melakukan komunikasi dengan sejumlah kementerian, termasuk Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum.

Halaman:


Terkini Lainnya
Kisah Pilu Bocah Perempuan Tewas Membusuk di Kamar Kos Penjaringan
Kisah Pilu Bocah Perempuan Tewas Membusuk di Kamar Kos Penjaringan
Banten
Kasus Keracunan MBG, DPR Desak Investigasi Transparan Libatkan Publik
Kasus Keracunan MBG, DPR Desak Investigasi Transparan Libatkan Publik
Banten
Anggito Abimanyu Jadi Ketua DK LPS 2025-2030, Ini Profilnya
Anggito Abimanyu Jadi Ketua DK LPS 2025-2030, Ini Profilnya
Jawa Timur
7 Fakta Polemik Surat Perjanjian Program Makan Bergizi Gratis di Sleman
7 Fakta Polemik Surat Perjanjian Program Makan Bergizi Gratis di Sleman
Jawa Tengah
Nadiem Makarim Lawan Status Tersangka Korupsi Chromebook Rp 1,98 T Lewat Praperadilan
Nadiem Makarim Lawan Status Tersangka Korupsi Chromebook Rp 1,98 T Lewat Praperadilan
Kalimantan Timur
Warga Resah Desa di Bogor Terancam Dilelang, Dedi Mulyadi: Besok Saya ke Sana
Warga Resah Desa di Bogor Terancam Dilelang, Dedi Mulyadi: Besok Saya ke Sana
Jawa Barat
Marak Keracunan MBG, BGN: Hanya Sebagian Kecil Anak yang Trauma, Sebagian Besar Ingin Dilanjutkan
Marak Keracunan MBG, BGN: Hanya Sebagian Kecil Anak yang Trauma, Sebagian Besar Ingin Dilanjutkan
Jawa Tengah
Program MBG, Janji Pembentukan Tim Investigasi, dan 5.000 Siswa yang Keracunan
Program MBG, Janji Pembentukan Tim Investigasi, dan 5.000 Siswa yang Keracunan
Jawa Barat
Isi Menu Tidak Layak, DPRD Banyumas Stop Sementara Pengelola Dapur MBG Gununglurah
Isi Menu Tidak Layak, DPRD Banyumas Stop Sementara Pengelola Dapur MBG Gununglurah
Jawa Tengah
Mahfud MD Ngaku Ditawari Jabatan Menko Polkam oleh Jenderal Senior, Begini Responsnya
Mahfud MD Ngaku Ditawari Jabatan Menko Polkam oleh Jenderal Senior, Begini Responsnya
Jawa Tengah
Uji Lab Kasus Keracunan MBG Sukabumi: Ada Jamur di Buah, Bakteri di Lauk Siswa
Uji Lab Kasus Keracunan MBG Sukabumi: Ada Jamur di Buah, Bakteri di Lauk Siswa
Jawa Barat
Kasus Korupsi Laptop Chromebook, Jurist Tan Buron, Polri Ajukan Red Notice ke Interpol
Kasus Korupsi Laptop Chromebook, Jurist Tan Buron, Polri Ajukan Red Notice ke Interpol
Jawa Timur
BP Tapera Buka Lowongan 2025: Cek Formasi, Syarat, dan Cara Daftar 
BP Tapera Buka Lowongan 2025: Cek Formasi, Syarat, dan Cara Daftar 
Sulawesi Selatan
Orangtua Minta MBG Jadi Bantuan Uang, BGN Tegas Menolak: Fokus Intervensi Gizi
Orangtua Minta MBG Jadi Bantuan Uang, BGN Tegas Menolak: Fokus Intervensi Gizi
Jawa Barat
352 Siswa di Bandung Barat Keracunan MBG, Pemkab akan Tetapkan KLB
352 Siswa di Bandung Barat Keracunan MBG, Pemkab akan Tetapkan KLB
Jawa Barat
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau