KOMPAS.com - Gianluigi Donnarumma, penjaga gawang asal Italia yang kini membela Manchester City, resmi meraih Yashin Trophy 2025.
Penghargaan ini diberikan kepada kiper terbaik dunia dan diumumkan dalam ajang Ballon d'Or 2025 yang digelar di Theatre du Chatelet, Paris, pada Selasa (23/9/2025) dini hari WIB.
Meski prestasi ini didapat berkat penampilan gemilangnya musim lalu bersama Paris Saint-Germain (PSG), Donnarumma lebih menekankan masa depannya di klub barunya, Manchester City.
Donnarumma berperan penting dalam kesuksesan PSG meraih gelar Liga Champions 2024-2025, mencatat lima clean sheet dari sembilan laga fase gugur.
Â
Baca juga: Di Balik Tangis Ousmane Dembele Sang Peraih Ballon dOr 2025
Salah satu penampilan terbaiknya adalah ketika PSG menyingkirkan Liverpool di babak 16 besar.
Performa luar biasanya membuatnya masuk dalam Tim Terbaik Liga Champions musim tersebut. Ini menjadi kali kedua Donnarumma meraih Yashin Trophy setelah edisi 2021.
Selama musim 2024-2025, Donnarumma menunjukkan ketangguhan yang luar biasa. Ia mencatatkan clean sheet krusial dan mendapatkan gelar man of the match saat menghadapi Liverpool.
"Ini adalah permainan tim, tetapi ini adalah penghargaan pribadi yang diinginkan oleh semua kiper, jadi saya sangat senang telah dipilih oleh panel juri," ujarnya.
Baca juga: Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Aitana Bonmati Catatkan Rekor
Prestasi ini menegaskan reputasinya sebagai salah satu kiper terbaik dunia. Namun, meski sukses di PSG, Donnarumma memilih pindah ke Manchester City untuk menantang diri lebih jauh.
Ia mengakui masih banyak ruang untuk berkembang, dan keputusan kepindahan ke The Citizens adalah langkah strategis untuk masa depan kariernya.
Dalam pidatonya saat menerima Yashin Trophy, Donnarumma menekankan fokusnya pada perkembangan di Manchester City.
"Sekarang saya sepenuhnya fokus bekerja dengan Pep Guardiola dan stafnya untuk mengembangkan permainan saya lebih jauh dan membantu tim baru saya meraih kesuksesan lebih besar," tutur kapten Timnas Italia tersebut.
Ia menegaskan bahwa meski puas dengan prestasinya musim lalu, masih ada banyak hal yang bisa dicapai. Motivasi ini menjadi landasan kuat kepindahannya ke klub Premier League tersebut.
Baca juga: Peringkat Akhir Ballon dOr 2025: Ousmane Dembele Teratas, Mo Salah 5 Besar
Dengan penghargaan ini, Donnarumma menjadi pemain kedua yang meraih Yashin Trophy dua kali, setelah Emiliano Martinez.
Lebih istimewa lagi, ia menjadi kiper pertama Manchester City yang berhasil mendapatkan gelar tersebut.
Sebelumnya, Ederson sempat masuk tiga besar Yashin Trophy tiga kali namun tidak berhasil menjuarai.
Musim ini, Donnarumma telah tampil tiga kali untuk Manchester City di berbagai kompetisi, mencatat dua clean sheet dan hanya kebobolan satu gol. Statistik ini menunjukkan adaptasi cepatnya dengan sistem permainan Pep Guardiola.
Baca juga: Daftar Lengkap Peraih Penghargaan Ballon d’Or 2025: Ousmane Dembele Pemain Terbaik
Yashin Trophy merupakan bentuk pengakuan tertinggi bagi seorang penjaga gawang. Tidak hanya menilai jumlah clean sheet, tetapi juga refleks, kepemimpinan, dan kontribusi terhadap kemenangan tim.
Donnarumma kini menatap masa depan dengan ambisi besar.
"Ada banyak kiper hebat di seluruh dunia, jadi ini sangat istimewa bagi saya," ujarnya.
Ia berharap bisa membantu Manchester City meraih prestasi lebih tinggi, baik di liga domestik maupun kompetisi Eropa.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gianluigi Donnarumma Raih Yashin Trophy, Malah Bahas Man City daripada PSG".
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini