Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jam Berapa Puncak Gerhana Matahari Sebagian 21 September 2025? Ini Jadwal dan Link Live Streamingnya

Kompas.com - 19/09/2025, 18:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Fenomena gerhana Matahari sebagian bakal terjadi pada Minggu (21/9/2025).

Gerhana Matahari sebagian adalah peristiwa ketika Bulan berada di antara Matahari dan Bumi sehingga menutupi permukaan Matahari.

Pada saat prosesnya, Matahari seolah "digigit" hingga lama-lama sebagian permukaannya akan tertutup.

Meski demikian, Direktur Seismologi Teknik, Geofisika Parsial, dan Tanda Waktu BMKG, Setyoajie Prayoedhie memastikan bahwa fenomena tersebut tidak bisa disaksikan di Indonesia.

"Gerhana tersebut tidak akan terlihat dari Indonesia karena kondisi geografis kita tidak memungkinkan untuk mengamati fenomena tersebut," kata dia, dikutip dari Kompas.com (15/9/2025). 

Ajie, begitu sapaan akrabnya menyampaikan, berdasarkan pemantauan BMKG, gerhana Matahari sebagian hanya dapat dilihat di langit Selandia Baru, kepulauan Mikronesia, dan sebagian kecil Australia Timur.

Lantas, kapan puncak gerhana Matahari sebagian 21 September 2025 terjadi?

Baca juga: Bisakah Gerhana Matahari Sebagian 21 September 2025 Dilihat di Indonesia? Ini Kata BMKG

Jadwal gerhana Matahari sebagian 21 September

Ajie menyampaikan, gerhana Matahari sebagian bakal terjadi pada Minggu (21/9/2025) pada pukul 17.29 UTC atau Senin (22/9/2025) pukul 00.29 WIB.

Fenomena ini dibagi menjadi tiga fase, yakni fase gerhana Matahari sebagian, puncak gerhana Matahari sebagian, dan gerhana Matahari sebagian berakhir.

Berikut jadwal gerhana Matahari sebagian di tiap fasenya:

Fase gerhana Matahari sebagian

  • Minggu, 21 September 2025 pukul 17.29 UTC
  • Senin, 22 September 2025 pukul 00.29 WIB

Fase puncak gerhana Matahari sebagian

  • Minggu, 21 September 2025 pukul 19.41 UTC
  • Senin, 22 September 2025 pukul 02.41 WIB

Fase gerhana Matahari sebagian berakhir

  • Minggu, 21 September 2025 pukul 21.53 UTC
  • Senin, 22 September 2025 pukul 04.53 WIB.

Baca juga: Benarkah Ada Gerhana Matahari Total 2 Agustus?

Link live streaming gerhana Matahari sebagian 21 September

Meski tidak bisa disaksikan di Indonesia, masyarakat di Tanah Air tetap bisa melihat fenomena langka tersebut secara online.

Pasalnya, beberapa lembaga badan antariksa di sejumlah wilayah bakal menyiarkannya secara langsung.

Dikutip dari Time and Date, berikut ini link live streaming gerhana Matahari sebagian pada 21 September 2025:

Melalui link live streaming di atas, Space.com memastikan bahwa gerhana Matahari sebagian bisa disaksikan seluruh masyarakat di dunia.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
5 Fakta Kasus Keracunan MBG di Bandung Barat
5 Fakta Kasus Keracunan MBG di Bandung Barat
Tren
Wilayah Ini Berpotensi Hujan dan Angin Kencang Selama Sepekan ke Depan
Wilayah Ini Berpotensi Hujan dan Angin Kencang Selama Sepekan ke Depan
Tren
Topan Super Ragasa Hantam Kuat Filipina, Kini Ancam Hong Kong dan China
Topan Super Ragasa Hantam Kuat Filipina, Kini Ancam Hong Kong dan China
Tren
Bukan Disabotase, Ini Penyebab Mikrofon Tiba-tiba Mati Saat Prabowo Pidato di PBB
Bukan Disabotase, Ini Penyebab Mikrofon Tiba-tiba Mati Saat Prabowo Pidato di PBB
Tren
Terlalu Sering Sikat Gigi Justru Bisa Bikin Gigi Rusak? Ini Penjelasan Dokter
Terlalu Sering Sikat Gigi Justru Bisa Bikin Gigi Rusak? Ini Penjelasan Dokter
Tren
Kata Media Asing soal Pidato Prabowo Bela Palestina di PBB, Singgung Genosida dan Israel
Kata Media Asing soal Pidato Prabowo Bela Palestina di PBB, Singgung Genosida dan Israel
Tren
Benarkah Tekanan Darah 120/80 MmHg Bukan Lagi Normal? Ini Penjelasan Dokter
Benarkah Tekanan Darah 120/80 MmHg Bukan Lagi Normal? Ini Penjelasan Dokter
Tren
Warganet Keluhkan Cuaca Ekstrem di Wilayahnya, Dampak Siklon Tropis Ragasa?
Warganet Keluhkan Cuaca Ekstrem di Wilayahnya, Dampak Siklon Tropis Ragasa?
Tren
Tanah Telantar Bisa Diambil Negara, Mau Dipakai untuk Apa dan Siapa? Ini Kata BPN
Tanah Telantar Bisa Diambil Negara, Mau Dipakai untuk Apa dan Siapa? Ini Kata BPN
Tren
AS Larang Diplomat Iran Belanja di Toko Grosir Costco, Apa Alasannya?
AS Larang Diplomat Iran Belanja di Toko Grosir Costco, Apa Alasannya?
Tren
Cara Daftar Pa PK TNI 2025, Apa Saja Syaratnya?
Cara Daftar Pa PK TNI 2025, Apa Saja Syaratnya?
Tren
Begini Respons PM Israel Benjamin Netanyahu Usai Banyak Negara Akui Negara Palestina
Begini Respons PM Israel Benjamin Netanyahu Usai Banyak Negara Akui Negara Palestina
Tren
Benarkah Menikah di Usia 28–32 Tahun Risiko Cerainya Lebih Rendah? Ini Kata Psikolog
Benarkah Menikah di Usia 28–32 Tahun Risiko Cerainya Lebih Rendah? Ini Kata Psikolog
Tren
Pengakuan Perancis dan 5 Negara di Majelis Umum PBB Perluas Dukungan untuk Palestina
Pengakuan Perancis dan 5 Negara di Majelis Umum PBB Perluas Dukungan untuk Palestina
Tren
Ramai soal Hujan Cuma di Separuh Wilayah, BMKG Jelaskan Fenomena Batas Hujan
Ramai soal Hujan Cuma di Separuh Wilayah, BMKG Jelaskan Fenomena Batas Hujan
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau