Ia hanya sempat meneriakkan beberapa kata dalam bahasa Indonesia, seperti “Terima kasih” dan “Selamat malam.” Namun, hal itu tak mengurangi keseruan.
Muse tetap sukses membangkitkan nostalgia lewat sejumlah lagu populer, seperti “Unintended”, "Supermassive Black Hole" yang ikonik dari film Twilight, hingga “Stockholm Syndrome”, "Psycho, "Time Is Running Out, dan "Resostance".
Sebagai puncak penampilan, Muse menutup konser dengan “Starlight”.
Lagu tersebut membuat penonton larut bernyanyi bersama, sebelum pesta ditutup dengan rentetan kembang api yang menghiasi langit Ancol.
Baca juga: Deretan Artis yang Nonton Konser Muse, Ada Dul Jaelani
Setelah Muse berpamitan, drummer Dominic Howard sempat mengambil mikrofon untuk mengucapkan terima kasih dan memuji antusiasme penonton Indonesia.
Ia bahkan memberi isyarat kemungkinan Muse kembali lagi ke Tanah Air.
Sekitar pukul 21.30 WIB konser berakhir. Penonton keluar venue dengan tertib melalui jalur yang diarahkan panitia.
Konser berdurasi hampir 1 jam 45 menit ini meninggalkan kesan mendalam, mulai dari nostalgia lewat lagu-lagu ikonik, tata panggung megah, hingga aksi energik personel Muse yang tak terlupakan.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini