Marc Marquez Selebrasi Ala Messi Usai Menang di MotoGP San Marino
KOMPAS.com - Marc Marquez (Ducati) melakukan selebrasi ala ikon sepak bola dunia, Lionel Messi, setelah menjadi pemenang di MotoGP San Marino 2025, Minggu (14/9/2025).
Marc Marquez merayakan kemenangan ke-99 di MotoGP setelah berduel sengit dengan Marco Bezzecchi sepanjang balapan MotoGP San Marino 2025 sebanyak 27 putaran tersebut.
Jarak waktu Bezzecchi dan Marc Marquez saat melintasi garis finis di MotoGP San Marino 2025 sangat tipis, hanya 0,568 detik.
Seusai duel tersebut, Marc Marquez mencopot baju balapannya di ruang tunggu sebelum menuju ke podium di Sirkuit Misano.
Baca juga: Hasil MotoGP San Marino 2025: Terkam Bezzecchi, Marc Marquez Menang
Ia pun keluar dari ruang ganti dan "menjemur" jerseynya di hadapan para suporter ala selebrasi ikonik Lionel Messi di El Clasico di Santiago Bernabeu pada April 2017.
? A dramatic late winner.
— LALIGA English (@LaLigaEN) April 23, 2021
? An iconic celebration. #OnThisDay in 2017, Messi was decisive in #ElClasico at the Santiago Bernabeu! ??????????#LaLigaSantander pic.twitter.com/b6UFmC7pGt
Ketika itu, gol larut Lionel Messi memberikan Barcelona kemenangan 3-2 di markas rival paling sengit mereka.
Gol itu sekaligus menjadi yang ke-500 bagi Messi bersama Barcelona dan selebrasinya menjadi ikonik karena ia melepas baju dan memamerkan baju serta namanya di markas dan di hadapan para pendukung Real Madrid.
Marc Marquez Rasakan Tekanan
Seusai balapan, Marc Marquez mengaku bahwa ia merasakan tekanan pada balapan di Sirkuit Misano ini apalagi setelah mengalami crash pertamanya di ajang Sprint Race musim ini, sehari sebelumnya..
"Hari ini saya memberikan segalanya, semua yang saya miliki apalagi setelah kesalahan kemarin," ujarnya.
Baca juga: Update Klasemen MotoGP 2025, Marc Marquez Pecahkan Rekor Poin
"Bezzecchi memaksa saya untuk berkonsentrasi ekstra, memberikan tenaga dan energi ekstra."
"Pada akhirnya ia melakukan kesalahan dan saya memimpin. Tetapi saya melakukan kesalahan di beberapa lap untung bisa pulih."
"Saya merasakan tekanan karena balapan ini super penting bagi Ducati."
"Namun, penting bagi kami untuk akhirnya menang di sini dan di Mugello. Saya bahagia untuk semua fans Ducati."
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini
