Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Ditahan ICC, Duterte Menang Telak dalam Pilkada di Filipina

Kompas.com - 14/05/2025, 12:13 WIB
Inas Rifqia Lainufar

Penulis

Sumber AP

MANILA, KOMPAS.com – Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte dinyatakan menang sebagai Wali Kota Davao dalam pemilihan umum (pemilu) sela yang diadakan di negaranya pada Senin (12/5/2025).

Duterte menang telak dengan raihan lebih dari 660.000 suara atau delapan kali lipat dari pesaingnya.

Kemenangan ini diraih meski pria berusia 80 tahun itu sedang ditahan di Mahkamah Pidana Internasional (ICC) di Den Haag atas dakwaan kejahatan kemanusiaan akibat "perang melawan narkoba" selama masa jabatannya.

Baca juga: Ribuan Pendukung Duterte Demo di Seluruh Filipina, Kecam Tindakan ICC

Dikutip dari AP News, Selasa (13/5/2025), seseorang yang tengah menghadapi dakwaan, termasuk dalam tahanan, boleh mencalonkan diri di Filipina sepanjang belum divonis dan masih menempuh banding.

Oleh karena itu, pencalonan Rodrigo Duterte sebagai Wali Kota Davao ini sah di mata hukum meski ia kini berada di ICC.

Kekuatan politik keluarga Duterte

Selain Rodrigo yang meraih kursi wali kota, putra bungsunya Sebastian Duterte terpilih sebagai Wakil Wali Kota Davao.

Sementara itu, putra sulungnya, Paolo Duterte, juga kembali duduk di DPR dan dua cucu Duterte menang dalam pemilihan lokal lainnya.

Lebih dari itu, sebanyak lima kandidat yang didukung keluarga Duterte masuk daftar teratas hasil cepat Senat.

Hasil pemilu ini memberi angin segar bagi Wakil Presiden Sara Duterte, putri Rodrigo, yang akan menghadapi sidang pemakzulan pada Juli mendatang.

Baca juga: Akan Bela Rodrigo Duterte, Eks Jubir Filipina Ajukan Suaka di Belanda

Sebelumnya, Sara dituduh menyalahgunakan uang publik dan merencanakan penggulingan Presiden Ferdinand Marcos Jr.

Jika terbukti bersalah, ia akan dicopot dari jabatannya dan tak boleh lagi menjabat seumur hidup.

Namun, kemenangan ayahnya ini menjadi penyangga penting bagi masa depan politiknya, termasuk rencananya maju dalam pemilihan presiden mendatang.

Proses pelantikan Rodrigo Duterte

Sara Duterte sempat menyatakan bahwa pihaknya sedang menyiapkan mekanisme pelantikan ayahnya, termasuk kemungkinan Wakil Wali Kota Sebastian menjalankan tugas hingga Duterte bebas.

“Kami sedang bicarakan tata cara pelantikan, agar ia bisa segera mengambil sumpah,” ujarnya usai memberi hak suara.

Kemenangan besar ini sekaligus menegaskan pengaruh kuat Duterte dan keluarganya di Filipina.

Baca juga: Penangkapan Duterte: Drama Politik dan Angin Segar ICC

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini


Terkini Lainnya
Simpan 4 Jasad Bayinya di Rumah Kontrakan, Ibu AS Ditangkap Polisi
Simpan 4 Jasad Bayinya di Rumah Kontrakan, Ibu AS Ditangkap Polisi
Global
Ketika Padel Redup di Swedia, tapi Malah Meledak di Indonesia...
Ketika Padel Redup di Swedia, tapi Malah Meledak di Indonesia...
Global
Dimotori Gen Z, Berikut 5 Fakta Demo di Peru
Dimotori Gen Z, Berikut 5 Fakta Demo di Peru
Global
Trump Akan Temui Pemimpin Negara Mayoritas Muslim di Forum PBB Bahas Pascaperang di Gaza
Trump Akan Temui Pemimpin Negara Mayoritas Muslim di Forum PBB Bahas Pascaperang di Gaza
Global
Usai Akui Palestina, Negara Barat Tawarkan Bantuan untuk Pasien Gaza
Usai Akui Palestina, Negara Barat Tawarkan Bantuan untuk Pasien Gaza
Global
Mikrofon Prabowo Tiba-tiba Mati Saat Pidato di Sidang PBB, Kemlu RI Beri Klarifikasi
Mikrofon Prabowo Tiba-tiba Mati Saat Pidato di Sidang PBB, Kemlu RI Beri Klarifikasi
Global
Trump Siap Berpidato di Sidang Umum PBB, Dunia Soroti 'America First'
Trump Siap Berpidato di Sidang Umum PBB, Dunia Soroti "America First"
Global
Erdogan Ingin Beli Ratusan Boeing dan Jet Tempur AS, tapi Minta Komponen Diproduksi di Turkiye
Erdogan Ingin Beli Ratusan Boeing dan Jet Tempur AS, tapi Minta Komponen Diproduksi di Turkiye
Global
Pemerintah Italia Belum Akui Palestina, Puluhan Ribu Rakyat Demo
Pemerintah Italia Belum Akui Palestina, Puluhan Ribu Rakyat Demo
Global
Negara Dekat RI Diterjang Topan Dahsyat Ragasa, Ancaman Menjalar hingga ke China
Negara Dekat RI Diterjang Topan Dahsyat Ragasa, Ancaman Menjalar hingga ke China
Global
Bagaimana Masa Depan Palestina Usai Diakui Jadi Sebuah Negara?
Bagaimana Masa Depan Palestina Usai Diakui Jadi Sebuah Negara?
Global
Eks Presiden Filipina Duterte Didakwa atas Kejahatan Kemanusiaan dalam Perang Narkoba
Eks Presiden Filipina Duterte Didakwa atas Kejahatan Kemanusiaan dalam Perang Narkoba
Global
Inovasi Jepang: Kucing Jadi Kepala Stasiun, AI Jadi Pemimpin Parpol
Inovasi Jepang: Kucing Jadi Kepala Stasiun, AI Jadi Pemimpin Parpol
Global
Ini Negara yang Mengakui Palestina dan yang Masih Menolak
Ini Negara yang Mengakui Palestina dan yang Masih Menolak
Global
Skandal Eks Ibu Negara Korsel Kim Keon Hee Seret Pimpinan Gereja Unifikasi
Skandal Eks Ibu Negara Korsel Kim Keon Hee Seret Pimpinan Gereja Unifikasi
Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau