Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mukhtarudin Dilantik Jadi Menteri P2MI, Siapa Sosok Pengusaha sekaligus Politisi Golkar Ini?

Kompas.com - 08/09/2025, 17:35 WIB
Wahyu Wachid Anshory

Editor

KOMPAS.com - Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Mukhtarudin sebagai Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) sekaligus Kepala BP2MI menggantikan Abdul Kadir Karding.

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan berlangsung di Istana Negara, Jakarta, pada Senin (8/9/2025).

Mukhtarudin adalah politikus Partai Golkar yang menjabat sebagai anggota Komisi XII DPR RI periode 2024-2029 dari daerah pemilihan Kalimantan Tengah.

Komisi XII dikenal membidangi isu-isu energi, sumber daya mineral, lingkungan hidup, hingga investasi.

Baca juga: Ini Menteri-menteri Baru Prabowo

Lahir di Pangkalan Bun, 6 September 1964, Mukhtarudin bukan wajah baru di panggung politik nasional.

Ia sudah tiga kali menjadi wakil rakyat di Senayan, yakni periode 2004-2009, 2019-2024, dan 2024-2029.

Bagaimana Latar Belakang Kekayaan dan Kariernya?

Mukhtarudin termasuk anggota DPR dengan harta kekayaan cukup tinggi. Berdasarkan catatan, ia memiliki sejumlah aset properti yang tersebar di Kotawaringin Barat, Bekasi, dan Jakarta Selatan dengan nilai total sekitar Rp16,09 miliar. Selain itu, ia juga memiliki kendaraan mewah, di antaranya Toyota Alphard dan Hyundai Ioniq 5.

Selain sebagai politikus, Mukhtarudin pernah berkarier di sektor swasta sebagai pengusaha, serta sempat bekerja sebagai PNS di Departemen Tenaga Kerja (Depnaker).

Di sana, ia menjabat Kabid Promosi Penanaman Modal Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat pada 1990-2002. Tidak hanya itu, ia juga pernah menjadi staf pengajar di STIE Nusantara.

Baca juga: Reshuffle Kabinet, Nasdem: Hak Presiden Rombak Menteri Tak Pas di Posnya

Seperti Apa Jejak Politik Mukhtarudin di Golkar?

Karier politik Mukhtarudin dibangun bersama Partai Golkar. Ia mulai aktif di DPD II Golkar Kotawaringin Barat sebagai Wakil Ketua pada 2003-2008.

Dari sana, ia kemudian dipercaya menduduki berbagai posisi strategis di DPP Partai Golkar. Beberapa di antaranya adalah Wakil Koordinator Provinsi Kalimantan Tengah Bappilu, Wakil Ketua Korbid Penanganan Pemilu Jawa dan Kalimantan, hingga Ketua Bidang Penanganan Bencana Alam dan Sosial.

Selain itu, Mukhtarudin juga pernah aktif di berbagai organisasi, antara lain Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) dan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI).

Dari pengalaman tersebut, ia dikenal memiliki jejaring luas, baik di bidang politik maupun organisasi kemasyarakatan.

Baca juga: Prabowo Lantik Mukhtarudin Jadi Menteri P2MI, Gantikan Abdul Kadir Karding

Bagaimana Pendidikan dan Perjalanan Organisasinya?

Mukhtarudin menempuh pendidikan tinggi di Universitas Lambung Mangkurat, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, dan meraih gelar Sarjana Ilmu Administrasi Negara pada 1988.

Dalam catatan resmi DPR RI, berikut beberapa posisi organisasi yang pernah dijabatnya:

  • Ketua Bidang Penanganan Bencana Alam dan Sosial DPP Partai Golkar (2019-2024)
  • Koordinator Wilayah Kalteng Bappilu DPP Partai Golkar (2019-2024)
  • Wakil Ketua Korbid Penanganan Pemilu Jawa dan Kalimantan (2018-sekarang)
  • Anggota Departemen PP Wilayah Kalimantan (2009-2014)
  • Wakil Koordinator Provinsi Kalteng Bappilu (2008)
  • Wakil Ketua Sub Evaluasi dan Perencanaan Bappilu (2008)
  • Wakil Ketua Pokja Kehutanan dan Lingkungan Hidup (2005-2009)
  • Wakil Ketua DPD II Golkar Kotawaringin Barat (2003-2008).

Baca juga: Kenapa Presiden Prabowo Reshuffle 5 Menteri Sekaligus? Begini Alasannya

Selain kiprahnya di Golkar, Mukhtarudin juga pernah aktif di BPC GAPENSI Kotawaringin Barat, MPI KNPI Kotawaringin Barat, serta berbagai organisasi kepemudaan lain.

Sebagai Menteri P2MI, Mukhtarudin menghadapi tantangan besar dalam perlindungan pekerja migran Indonesia di luar negeri.

Isu yang sering muncul adalah perlindungan hukum, kesejahteraan, serta penanganan kasus-kasus pelanggaran hak pekerja migran.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Profil Mukhtarudin, Menteri P2MI yang Menggantikan Abdul Kadir Karding".

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Korupsi Haji Rp 1 Triliun: KPK Usut Dugaan Jual-Beli Kuota oleh Biro Perjalanan
Korupsi Haji Rp 1 Triliun: KPK Usut Dugaan Jual-Beli Kuota oleh Biro Perjalanan
Kalimantan Timur
Keracunan Massal di Bandung Barat, Ayam Diduga Basi, Berbau, dan Masih Ada Bulu
Keracunan Massal di Bandung Barat, Ayam Diduga Basi, Berbau, dan Masih Ada Bulu
Jawa Barat
Kisah Pilu Bocah Perempuan Tewas Membusuk di Kamar Kos Penjaringan
Kisah Pilu Bocah Perempuan Tewas Membusuk di Kamar Kos Penjaringan
Banten
Kasus Keracunan MBG, DPR Desak Investigasi Transparan Libatkan Publik
Kasus Keracunan MBG, DPR Desak Investigasi Transparan Libatkan Publik
Banten
Anggito Abimanyu Jadi Ketua DK LPS 2025-2030, Ini Profilnya
Anggito Abimanyu Jadi Ketua DK LPS 2025-2030, Ini Profilnya
Jawa Timur
7 Fakta Polemik Surat Perjanjian Program Makan Bergizi Gratis di Sleman
7 Fakta Polemik Surat Perjanjian Program Makan Bergizi Gratis di Sleman
Jawa Tengah
Nadiem Makarim Lawan Status Tersangka Korupsi Chromebook Rp 1,98 T Lewat Praperadilan
Nadiem Makarim Lawan Status Tersangka Korupsi Chromebook Rp 1,98 T Lewat Praperadilan
Kalimantan Timur
Warga Resah Desa di Bogor Terancam Dilelang, Dedi Mulyadi: Besok Saya ke Sana
Warga Resah Desa di Bogor Terancam Dilelang, Dedi Mulyadi: Besok Saya ke Sana
Jawa Barat
Marak Keracunan MBG, BGN: Hanya Sebagian Kecil Anak yang Trauma, Sebagian Besar Ingin Dilanjutkan
Marak Keracunan MBG, BGN: Hanya Sebagian Kecil Anak yang Trauma, Sebagian Besar Ingin Dilanjutkan
Jawa Tengah
Program MBG, Janji Pembentukan Tim Investigasi, dan 5.000 Siswa yang Keracunan
Program MBG, Janji Pembentukan Tim Investigasi, dan 5.000 Siswa yang Keracunan
Jawa Barat
Isi Menu Tidak Layak, DPRD Banyumas Stop Sementara Pengelola Dapur MBG Gununglurah
Isi Menu Tidak Layak, DPRD Banyumas Stop Sementara Pengelola Dapur MBG Gununglurah
Jawa Tengah
Mahfud MD Ngaku Ditawari Jabatan Menko Polkam oleh Jenderal Senior, Begini Responsnya
Mahfud MD Ngaku Ditawari Jabatan Menko Polkam oleh Jenderal Senior, Begini Responsnya
Jawa Tengah
Uji Lab Kasus Keracunan MBG Sukabumi: Ada Jamur di Buah, Bakteri di Lauk Siswa
Uji Lab Kasus Keracunan MBG Sukabumi: Ada Jamur di Buah, Bakteri di Lauk Siswa
Jawa Barat
Kasus Korupsi Laptop Chromebook, Jurist Tan Buron, Polri Ajukan Red Notice ke Interpol
Kasus Korupsi Laptop Chromebook, Jurist Tan Buron, Polri Ajukan Red Notice ke Interpol
Jawa Timur
BP Tapera Buka Lowongan 2025: Cek Formasi, Syarat, dan Cara Daftar 
BP Tapera Buka Lowongan 2025: Cek Formasi, Syarat, dan Cara Daftar 
Sulawesi Selatan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau