Kini, Han ditahan di sebuah pusat penahanan dekat Seoul.
Meski demikian, Han membantah bahwa ia memerintahkan bawahannya untuk menyuap Kim Keon Hee dan Kweon Seong-dong.
“Tuduhan itu tidak benar,” ujarnya singkat saat diperiksa pekan lalu.
Han menekankan bahwa Yoon Young-ho, pejabat gereja yang kini ditahan, bertindak di luar kewenangannya.
Pihak Gereja Unifikasi mengecam langkah aparat. Mereka menilai penangkapan itu tidak pantas mengingat Han baru menjalani prosedur jantung awal bulan ini.
“Mereka telah tidak menghormati seorang pemimpin agama yang dihormati secara internasional,” bunyi pernyataan resmi gereja.
Senada, tim Han membantah adanya risiko pelarian atau penghancuran bukti, dengan alasan usia lanjut dan penyakit mata yang diderita Han.
Dalam pernyataan akhirnya selama sidang lima jam, Han mengatakan, “Saya sangat menyesal atas kegaduhan nasional ini,” namun menambahkan, “Saya tidak tertarik pada politik dan tidak banyak tahu soal itu.”
Baca juga: Kasus Kim Keon Hee, Eks Ibu Negara Korsel Dituding Terima Suap
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini