“Sampai di sana saya dimaki-maki. Dibilang bawa mayat lah, apa lah. Di situ hati saya bingung,” kata Joko.
Akhirnya, mereka kembali berjalan kaki menuju Masjid Agung SMB Jayo Wikramo. Di sana, mereka bertemu anggota polisi yang usai melaksanakan salat. Polisi tersebut kemudian mengantar pasangan itu ke Polda Sumsel.
“Tadi bertemu ada bapak polisi di Masjid Agung mengantar kami ke sini (SPKT), kemudian langsung dibantu dimakamkan. Alhamdulillah,” ungkap Joko lega.
Baca juga: Truk Dilarang Melintas Dalam Kota Palembang, Terminal Karya Jaya Jadi Kantong Parkir
Kepala Siaga Regu 2 SPKT Polda Sumsel, AKP Sutiyoso, menjelaskan bahwa pihak kepolisian membantu pasangan ini atas dasar kemanusiaan.
“Ada anggota namanya Aipda Alimin dari Polsek Kertapati. Setelah dari sini kami bawa keluarga ini ke Rumah Sakit Bhayangkara,” kata Sutiyoso.
Jenazah bayi kemudian dimakamkan di TPU Kamboja, Palembang, Sabtu sore.
“Karena mereka gelisah, hanya ingin anaknya dimakamkan. Kami kasihan dan prihatin kalau dibiarkan lama-lama,” tambahnya.
Kabar bahwa sopir ambulans RSUD Palembang BARI menelantarkan jenazah bayi hingga orangtua terpaksa membawanya dengan berjalan kaki segera dibantah pihak rumah sakit.
Kepala Tim Humas RSUD Palembang BARI, Adea Triutami, menegaskan pihaknya telah menjalankan prosedur medis dan non-medis sesuai standar.
“Seluruh prosedur pelayanan medis dan nonmedis telah dilakukan sesuai standar, termasuk pendampingan hingga pengantaran jenazah,” ujar Adea dalam keterangannya.
Baca juga: Kenapa Disebut Palembang? Ini Sejarah dan Asal-usul Nama Ibu Kota Sumsel
Berikut klarifikasi resmi RSUD Palembang BARI:
1. Kronologis Perawatan
2. Pengantaran Jenazah
3. Informasi Tambahan
4. Pernyataan Resmi Rumah Sakit
“Demikian klarifikasi ini kami sampaikan sebagai bentuk tanggung jawab dan keterbukaan informasi publik,” pungkas Adea.
Sebagian Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Klarifikasi RSUD Bari Bantah Kabar Telantarkan Jenazah Bayi Tunawisma di Palembang, Ungkap Kronologi
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini